Madya Hari Ini 26 Mei 2015

Nasional

Terkait Tentang Penyelenggaran Jakarta Fair yang akan diselenggarakan 29 Mei – 5 Juli 2015, Pemerintah DKI Sediakan Transjakarta Menuju Lokasi Jakarta Fair

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menyediakan bus transjakarta express menuju lokasi penyelenggaraan Jakarta Fair 2015, di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat. Bus itu tersedia selama penyelenggaraan acara Jakarta Fair pada 29 Mei hingga 5 Juli 2015.

Menurut Marketing Director PT JIExpo Ralph Scheunemann, Senin (25/5/2015). "Hasil audiensi dengan Gubernur DKI, jalur transjakarta diarahkan ke JIExpo. Jadi pengunjung bisa menggunakan Koridor XII (Tanjung Priok-Pluit). Pihaknya juga tetap menyediakan bus shuttle secara cuma-cuma alias gratis. Bus shuttle itu akan beroperasional dari Lapangan Eks IRTI Monas hingga arena JIExpo dan sebaliknya. Bus shuttle juga akan menjemput pengunjung di Stasiun Juanda, Stasiun Kemayoran, Mall WTC Mangga Dua Square, dan Rusunawa Kemayoran.

Di halte, setiap hari enam sampai delapan bus bersiaga pukul 09.00-23.00 WIB. Tak hanya mengantar ke lokasi, bus-bus tersebut juga akan mengembalikan pengunjung ke halte awal. "Di Jakarta Fair, arena parkir kami, kapasitasnya lebih dari 10.000 motor dan 8.000 motor. Tahun ini sistem akses masuk Jakarta Fair juga dengan menggunakan sistem teknologi smartcard, bisa dikontrol mengikuti zaman," kata Ralph.

Jakarta Fair diselenggarakan selama 38 hari, mulai 29 Mei hingga 5 Juli 2015. Jakarta Fair dibuka mulai pukul 15.30-22.00 WIB. Sedangkan pada Sabtu-Minggu, pameran dibuka lebih awal, yakni mulai pukul 10.00-23.00 WIB. Harga tiket bagi pengunjung pada hari Senin sebesar Rp 20.000 per orang. Sedangkan Selasa hingga Kamis, harga tiket sebesar Rp 25.000 per orang. Pada Sabtu dan Minggu, tiket dijual seharga Rp 30.000 per orang.

Beberapa artis ibu kota juga akan memeriahkan penyelenggaraan Jakarta Fair. Seperti Slank, Agnez Monica, Iwan Fals, Godbless, Sheila On 7, Tulus, dan lain-lain. Dan diharapkan penyelenggaraan acara ini dapat meningkatkan pendapatan Masyarakat, terutama karena perputaran nilai transaksi selama acara ini berlangsung sangat besar, terlebih untuk mengangkat nilai tukar rupiah yang beberapa hari ini tertekan.

Lokal

Dari MADIUN – Kota Madiun agaknya pesimis melihat Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jatim V. Buktinya, KONI setempat merevisi target medali emas di ajang yang bakal digelar bulan depan di Banyuwangi tersebut. Jika sebelumnya KONI Kota Madiun mematok target 11 emas, kini diturunkan menjadi sembilan.

KONI berdalih revisi tersebut lantaran cabang olahraga (cabor) basket putri dan tinju diprediksi sulit bersaing dengan kontingen daerah lain untuk menyabet emas. ‘’Daripada mengecewakan, target dua cabor itu kami turunkan dari emas ke perak,’’ terang Ketua KONI Kota Madiun Joko Susilo usai upacara pelepasan kontingen Porprov 2015 di Gedung Diklat, kemarin (25/5). Joko mengatakan, kekuatan tim basket putri di porprov kali ini sedikit menurun lantaran sejumlah pemain lama sudah masuk kelas profesional. Sementara, level permainan juniornya masih terpaut jauh. Sementara, seorang atlet cabor tinju andalan Kota Madiun mengalami cedera lengan.

Sementara, Wali Kota Bambang Irianto (BI) sempat menyoroti cabor pencak silat. Menurutnya, sudah saatnya atlet Kota Madiun mampu menyumbang emas setelah pada beberapa porprov terakhir gagal menjadi yang terbaik. ‘’Madiun itu kampung pesilat, dan seharusnya menjadi juara’’

Meski target emas turun, bonus bagi atlet justru bertambah. Itu setelah BI menjanjikan reward jutaan rupiah jika kontingen Kota Madiun mampu mempersembahkan emas minimal 10 keping (selengkapnya lihat grafis). Itu di luar bonus Rp 700 juta yang disiapkan KONI. ‘’Reward dari saya itu duit pribadi. Saya ingin mereka (atlet, Red) membuktikan bahwa atlet Kota Madiun bisa berprestasi,’’

Kita Doakan semoga Atlet –atlet kebangaan Kota Madiun ini dapat berprestasi di Pekan Olahrga Provinsi. Dan apa yang diprediksi terhadap perolehan emas, akan melebih dari target yang diharapkan. Hal ini untuk membawa nama Kota kita sendiri diajang Pekan Olahraga Provinsi Jatim V.

Ekonomi

JAKARTA. Pada perdagangan Senin (25/5) IHSG turun 27 poin (-0,5%) ke level 5.288,36 dengan nilai transaksi di pasar reguler sebesar Rp2,9 triliun didorong sektor infrastruktur dan finance yang memimpin penurunan ditengah minimnya sentimen.

Analis Bahan Securities Muhammad Wafi menuturkan secara teknikal, indeks turun dengan pola evening star dan test support MA5 meski volume rendah. "Stochastic deathcross sementara RSI flat dan MACD positif divergence," ujarnya.

Besok Selasa, (26/5) IHSG diperkirakan akan bergerak mixed cenderung melemah dikisaran 5.275-5.325. "Ada pun saham-saham yang dapat diperhatikan antara lain ASII,ASRI, CPIN, LSIP dan PTPP," paparnya.

Sementara itu, rupiah Senin (25/5) ditutup melemah ke level 13.187 dan diprediksi hari besok Selasa diperkirakan akan bergerak dikisaran 13.154-13.257 dengan kecenderungan melemah.

Ekonomi

Nilai tukar rupiah diperkirakan kembali turun pada perdagangan Selasa (26/5/2015). Otoritas Bank Indonesia diperkirakan siap berjaga di pasar untuk menahan turunnya rupiah lebih dalam.

"Saat ini mungkin hanya intervensi BI yang dapat membantu mencegah pelemahan yang terlalu tajam," demikian Riset Samuel Sekuritas Indonesia, pagi ini.

Penguatan indeks dollar AS hingga dini hari tadi berpeluang menjaga tekanan pelemahan terhadap rupiah hari ini. Rupiah berlanjut melemah hingga kemarin sore bersama dengan pelemahan mata uang lain di Asia terhadap dollar AS.

Pada awal perdagangan di pasar spot, rupiah masih bergerak fluktuatif. Mata uang Garuda sempat dibuka menguat ke posisi Rp 13.177 per dollar AS, dibanding penutupan kemarin
pada 13.187. Namun hingga sekitar pukul 09.00 WIB, seperti dikutip data Bloomberg, rupiah melemah ke level 13.192.

Selasa, 26 Mei 2015