Rabu, 26 Agustus 2015

Madya Hari Ini 26 Agustus 2016

Rabu, 26 Agustus 2015



Dari Kota Madiun

Pencemaran lingkungan di Madiun tidak terelakan. Kondisi air sungai yang berada di depan Kantor Perum Perhutani Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) Madiun berwarna hitam dan berbau tidak sedap. Menurut informasi, Selasa (25/8/2015), kondisi sungai di depan Kantor Perum Perhutani KPH itu Madiun juga kotor. Sampah plastik dan sampah dari pohon kering juga menghiasai sungai dengan lebar sekitar 3 m tersebut. Sampah yang mengambang di sungai paling banyak berada di sekitar tempat pembungan sementara sampah (TPS).

Dari Magetan, terkait kebakaran Gunung Lawu

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Magetan, Jawa Timur menurunkan 30 personel untuk membantu memadamkan kebakaran hutan yang yang melanda wilayah Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan Lawu dan sekitarnya (KPH Lawu Ds) di lereng Gunung Lawu.

Menurut Kepala BPBD Magetan Agung Lewis kepada wartawan di Magetan, Selasa (25/8/2015).Para personel dari BPBD tersebut akan membantu petugas Perhutani yang telah berada di lokasi untuk mengantisipasi agar api tidak semakin meluas  Sejauh ini, kebakaran Lawu ditegarai telah melalap hutan lindung milik KPH Lawu Ds. Luas kawasan yang terbakar itu ditaksir mencapai 50 ha hingga 75 ha. Kendati api sudah terdeteksi sejak Minggu (23/8/2015), kobaran api masih sangat jelas terlihat dari dusun di lereng Gunung Lawu, hingga Selasa dini hari.

IHSG dan Mata Uang Rupiah

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil rebound pada penutupan perdagangan, Selasa (25/8). Tercatat 158 saham bergerak naik, 148 saham bergerak turun, dan 64 saham stagnan. Perdagangan hari ini mencapai Rp 8,4 miliar lot saham dengan nilai transaksi mencapai Rp 6,5 triliun. Data RTI menunjukkan kemarin IHSG naik 1,56% atau 64,77 poin ke level 4.228,5 pukul 16.WIB. Sementara itu mata uang Rupiah terhadap Dolar Amerika pagi ini diperdagangkan Rp. 14.026,- untuk harga beli dan 14.016,- untuk harga jual.

Dari Pacitan


Pelayanan publik di sejumlah satuan kerja perangkat daerah (SKPD) Pemkab Pacitan, Jawa Timur sedikit melambat seiring perginya sejumlah pejabat ke Tanah Suci untuk menunaikan ibadah pada musim haji 2015. Berdasarkan informasi beberapa petinggi satuan kerja Pemkab Pacitan saat ini meninggalkan tugas kedinasan lantaran menunaikan rukun Islam kelima tersebut. Dan selama terjadi kekosongan, akan ditunjuk pelaksana harian (plh) yang bertugas menggantikan posisi pejabat definitif yang melaksanakan ibadah haji atau keperluan lain yang telah diatur dalam peraturan perundang-undangan. Hanya saja,menurut mantan Kabag Organisasi Setda Pemkab Pacitan “Arif Setya Budi” ada beberapa hal yang memang tidak boleh dilaksanakan oleh seorang Plh, misalnya pengambilan keputusan tentang DP3, serta membuat keputusan terkait penjatuhan sanksi bagi PNS yang mungkin melakukan pelanggaran disiplin. Jadi kewenangannya terbatas.

Dari Kota Madiun

Harga cabai rawit di wilayah Kota Madiun, Jawa Timur, Selasa (25/8/2015), terpantau menembus Rp60.000/kg. Kenaikan harga kebutuhan pokok itu terbilang drastis jika dibandingkan beberapa hari sebelumnya. Menurut informasi di sejumlah pasar tradisional Madiun, seperti Pasar Besar Madiun, Pasar Sleko, dan Pasar Sri Jaya, harga cabai rawit mengalami kenaikan bervariasi dari harga sebelumnya sekitar Rp40.000/kg hingga Rp55.000/kg. Dengan harga Rp60.000/kg kini, maka kenaikan harga kebutuhan pokok warga itu mencapai 10% hingga 50%.

Harga Bahan Pokok Rata - Rata Di Kota Madiun Berdasarkan Data Sistem Informasi Ketersediaan dan Perkembangan Harga Bahan Pokok di Jawa Timur tanggal 24 Agustus 2015

Posting Komentar

 
Copyright © 2015 RadioMadya.com. Designed by -Irsah
Back to top